Hallo Megasanti

Dulu beberapa tahun silam mereka yang gagal dalam membina rumah tangga terlihat begitu buruk dipandangan mata. Berfikir sinis seolah mereka adalah orang-orang gagal dalam mensyukuri takdir Allah. Orang-orang yang kalah dalam memerangi hawa nafsu. Sampai kemudian Allah berikan pengajaran melalui seorang kawan, seorang kakak yang insyaaAllah ketaatannya kepada Allah begitu luar biasa. Tak ada yang salah dalam proses menuju pernikahannya, begitu terjaga, tak ada ikhtilat apalagi pacaran, namun ternyata jodoh mereka tak berumur panjang.  Setelah berpisah, ujiannya tak hanya sampai disitu, ia kembali Allah uji dengan sebuah penyakit. Andai itu diriku mungkin takkan sanggup melalui. Tapi ia tak pernah berkeluh kesah, tak pernah menyalahkan takdir hingga Allah hadiahi peluang kedua. Peluang kedua yang semoga membawa bahagia baginya, peluang kedua yang semoga berjodoh hingga ke Syurga.  Kakakku sayang, selamat menikmati jerih perjuanganmu. Kesabaran itu berbuah manis K...

Setiap usaha yang kita lakukan dalam rangka pencegahan #COVID19 adalah upaya kemanusiaan, penyelamatan jiwa dan amal jariyah. Program ini meski awalnya memang ide saya namun dalam pelaksanaannya dibantu oleh banyak pihak.  Apoteker, dokter, design grafis, para relawan dan tentunya sahabat sekalian para donatur yang begitu lembut hatinya. Semoga Allah membalas segala kebaikan kita dengan limpahan pahala dan keberkahan. Aamiin. Harapannya semoga kontribusi kecil ini bisa membantu memutus mata rantai penyebaran #COVID19 yang tentu juga membutuhkan kerjasama dari teman-teman untuk tetap #dirumahaja.  Dalam kondisi seperti ini tentu kita akan merasa khawatir, seolah ajal telah di depan mata tapi jangan berputus asa. Tawakal itu dibarengi dengan ikhtiar, setelah upaya kita dalam menjaga kebersihan dan kesehatan jangan lupa untuk terus berdo'a memohon limpahan kesehatan.  Terakhir, jika ternyata ini adalah kontribusi terakhir saya semoga teman-teman berkenan memohonk...

Bayang-bayang kematian terasa begitu dekat.  Satu persatu tenaga kesehatan dirumahkan, sedangkan jumlah penderita #COVID19 terus bertambah. Hampir 70% keluhan pasien adalah gangguan pernapasan sedangkan keterbatasan APD saat menjalankan tugas cukup membuat khawatir. Suhu tubuh yang sejak beberapa hari ini terasa hangat yang mungkin saja efek kelelahan bahkan menambah keresahan. Astagfirullah  Bahkan hari-hari belakang ini saya sering menangisi diri, Ya Allah bekal apa yang telah ku persiapkan jika waktu menuju kepada-Mu semakin dekat 😭😭 Maka semoga kontribusi kecil ini bisa menjadi bekal mendapatkan ridho meraih Surga-Nya. Bersegeralah bersedekah, sebab bala bencana tidak pernah bisa mendahului sedekah (HR. Imam Baihaqi) semoga kontribusi kebaikan ini terhitung pahala sedekah yang mampu menangkal musibah yang sedang menimpa Negeri ini. Bagi teman-teman yang memilih #diRumahAja insyaaAllah pun terhitung pahala kebaikan karena telah membantu mengurangi tingkat penu...

Makassar (18/03/2020). Pandemi Covid-19 di seluruh dunia telah menyebabkan ribuan nyawa melayang, termasuk di Indonesia yang sudah mencapai 19 korban jiwa.  Belum adanya vaksin untuk menyembuhkan Covis-19 menjadikan virus ini sebagai teror baru bagi seluruh dunia. Edukasi yang digencarkan pemerintah termasuk Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) melalui beberapa lembaga programnya semakin menyadarkan masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar. Pencegahan penularan Covid-19 dapat dilakukan dengan selalu menjaga kebersihan diri termasuk rajin cuci tangan dengan sabun atau membersihkan tangan dengan hand sanitizer. Hand sanitizer yang mengandung disinfektan dapat mengurangi jumlah bakteri dan virus sehingga dapat mencegah penularan penyakit, salah satunya Covid-19. Penyebaran Covid-19 yang cukup massif menyebabkan munculnya kekhawatiran yang berlebihan di masyarakat. Akhirnya terjadilah panic buying diseluruh wilayah terdampak termasuk di Indone...

Islam memberi pada wanita kehidupan sesuai fitrahnya, tidak membebaskan wanita hingga lupa fitrahnya, tak juga mengekang wanita hingga hilang Kemanusiaannya. Islam memberi ruang pada wanita untuk berkreasi, sambil mengingatkan kemuliaan akan kewajiban yang Allah berikan kepadanya, menjadi ibu dan pengurus rumahnya. Syara' memuliakan wanita dengan memerintahkannya menutup aurat, agar dia tak dihargai hanya dari fisiknya, tapi dari takwanya. 😊

Ada berapa banyak rencana manusia, namun tidak sesuai takdir Allah. Ada berapa banyak takdir yang jatuh namun diluar rencana manusia. Sekuat-kuatnya kita merancang, serapat-rapatnya kita mengatur, Allah seperti punya cara sendiri untuk memperlihatkan kuasa-Nya. Bahwa kita tidak berjodoh dengan harapan kita. Tapi bukankah daun yang jatuh tak pernah membenci angin. Daun yang rapuh juga tak pernah membenci pohon. Harapan-harapan manusialah yang terlalu melewati batasnya. Allah menciptakan harapan untuk kita sandarkan kepada-Nya. Hidup tidak pernah sesulit kenyataan setelah kita yakin ada hikmah dalam setiap takdir Allah. Tapi, manusia terbaik adalah manusia yang mempersiapkan dirinya, merencanakan hidupnya, mengambil langkah untuk menuju tujuannya. Sambil berserah diri dengan setiap ketentuan Tuhannya.  Jangan takut berencana!. 

Teringat ungkapan "siapa yang mengenal dirinya maka ia mengenal tuhannya".  Semakin kita mengenal diri kita, dari mana asal kita dan segala potensi yang kita miliki, maka jika kita jujur mengakuinya. Kita akan sadar bahwa sejatinya itu semua adalah pemberian dari Allah SWT. Maka sudah sewajarnya kita mensyukurinya dengan mengembalikan segala sesuatu hanya untuk - Nya Inna sholati, wa nusuki wa mah yaya wa mamati lillahi robbil 'alamin SIAPA KAMU? Anak sulung Etta (a.k.a Bapak) yang ingin meraih Surga bersama kedua orangtuanya, yang berharap bisa menjadi panutan bagi adik-adiknya meski sering lalai dalam keseharian. Juga seorang muslimah yang ingin bermanfaat seluas-luasnya dalam keterbatasannya. #bengkeldiri

Sering ku dapati Allah mengijabah do'a, maka sejak itu ku jadikan diri ini penganut do'a garis keras 😁 Siang kemarin, langit sudah sangat mendung, teringat jemuran dong dirumah sedang saya masih dalam perjalanan pulang. Lalu ku rapalkanlah do'a " Ya Rabb, sungguh hamba tak membenci hujan karena hujan adalah berkah, tapi mohon izinkanlah hamba terlebih dulu tiba dirumah, pungut cucian setelah itu hujan sederas-derasnyapun tak apa" .  Alhamdulillah, setiba dirumah, langsung menuju jemuran dong yah, tak berselang beberapa menit hujan pun turun, MasyaaAllah.  Demikian juga di hari Senin, jalanan macet sekali sedang jam sudah hampir menunjukkan pukul 7.30, dag-dig-dug lah secara ceklok pertama dibulan Maret masa saya telat. The power of do'a. " Ya Allah, tolong berikan saya kesempatan untuk ceklok, sisakan waktu semenit saja ". dan lagi-lagi keajaiban terjadi padahal rasa-rasanya mustahil bisa tiba tepat waktu. Maka tak perlu risau kawan, vir...